NABIRE – Pemerintah mengalokasikan beras PPKN Mikro untuk Kabupaten Dogiyai sebanyak 6, 7 ton atau 6.700 kg diperuntukan masing-masing keluarga penerima manfaat (KPM) sebanyak 10 kg. Hingga Kamis (22/7) belum pasti sasarannya kepada siapa dan tersebar di mana.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Dogiyai, Nelson Manik saat dihubungi melalui telepon selulernya, Kamis (22/7) siang menjelaskan Dogiyai akan menerima 8 ton 700 kg beras PPKN Mikro, setiap keluarga akan menerima 10 kg sehingga beras PPKN Mikro tersebut diperuntukan kepada 670 kepala keluarga (KK). Namun, hingga saat ini tidak tahu sararan penerima beras PPKN Mikro dan di mana saja lokasinya.
Sebab, kata Manik, hingga Kamis kemarin, Dinas Sosial Kabupaten Dogiyai belum menerima data penerima beras PPKN Mikro dan kapan disalurkan. Dinas Sosial Kabupaten Dogiyai hanya mendapat informasi, pemerintah mengalokasi beras PPKN Mikro untuk Kabupaten Dogiyai sebanyak 6 ton 700 kg.
Manik menuturkan, hingga kemarin Dinas Sosial Kabupaten Dogiyai juga belum menerima nama-nama KPM yang akan menerima beras bantuan pemerintah dalam situasi PPKN Mandiri. Kendati demikian, Manik menambahkan, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut tentang keluarga penerima beras PPKN dan lokasi penyebarannya.
Sementara di Kabupaten Nabire, Kepala Dinas Sosial, Ishak mengatakan pemerintah akan menyalurkan 39 ton beras PPKN Mikro kepada masyarakat di daerah ini. Sasarannya, sebagian besar keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH). Penyalurannya pekan 4 bulan ini oleh Bulog bersama Transporttag. (ans)
