Oleh : Viktor Petrus Pekei
Kita sebagai warga Kabupaten Deiyai yang berpiir rasional dan ebyektif, kita semua pasti sepakat mengani tiga hal, yakni (1) Kita sedang mengalami krisis kepemimpinan dalam politik dan pemerintahan, (2) Kondisi pelayanan pemerintahan dan pembangunan masyarakat di Kabupaten Deiyai belum berjalan maksimal bahkan mendekati kegagalan segala sudut pelayanan pemerintahan, (3) Kita berharap dan/atau berjuang memperbaiki kondisi krisis kepemimpinan dan ketidakmaksimalan dan/atau kegagalan pelayanan pemerintahan dan pembangunan masyarakat tersebut. Ini merupakan fakta yang harus kita terima walaupun menyakitkan hati rakyat.
Tak ada manusia normal yang tak mau memperbaiki hidupnya dari kondisi yang buruk, menjadi baik. Sebagai warga Kabupaten Deiyai yang berpikir rasional dan obyektif, tentu saja kita mengharapkan kondisi hidup yang lebih baik ke depan dibanding kondisi hidup sekarang.
Bagaimana kita memperbaikinya ? tentu saja banyak pilihan, tertantung kita mau dan mampu memilih jalan perbaikan yang mana.
Berikut ini enam catatan untuk memperbaiki dan/atau menata kondisi Kabupaten Deiyai yang lebih baik kedepan dibanding sekarang.
Pertama, kita wajib berpikir dan bertindak secara rasional dan obyektif. Untuk menilai kondisi Kabupaten Deiyai sekarang dan menentukan langkah perbaikan dan/atau penataan kedepan. Jangan berpikir danbertindak karena dan untuk kepentingan pramatisme dan primordialisme, karena akan menghasilkan prodk pikiran yang bisa dangkal parsial, dan hal ini tentu saja tidak akan menyelesaikan masalah, tetapi justeru akan memperburuk kondisi Kabupaten Deiyai. berpikir dan bertindak rasional dan obyektif adalah langkah awal menuju perbaikan dan/atau penataan Kabupaten Deiyai.
Kedua, berani menghasilkan "Pemimpin Hebat" buruk tidak tercipta sendiri, tetapi diciptakan oleh manusia, para penciptanya adalah "Pemimpin" (dalam arti jamak) Kabupaten Deiyai (sekalipun tidak dipungkiri, masyarakat juga berkontribusi dalam hal tesrsebut). Karena itu yang harus diperbaiki dan/atau ditata kedepan adlah "Pemimpin" Kabupaten Deiyai, konkritnya Bupati, Wakil Bupati, Anggota DPRD, dan para aparat birokrasi kedepan harus "orang hebat" (baik dan cerdas) yang paling dekat dan mendesak adalah Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Deiyai, marilah kita menciptakan Bupati dan Wakil Bupati Deiyai yang hebat, dari birokrat pemerintahan.
Ketiga, banyak belajar sebagai modal, memperbaiki dan/atau menata Kabupaten Deiyai kedepan. Salah satu syarat untuk memperbaiki dan/atau menata Kabupaten Deiyai adalah "kemauan" Sumber Daya Manusia semua komponen di kabupaten Deiyai kemampuan dimaksud adalah kemampuan intelektual. Kemampuan emosional, dan kemampuan spiritual, yang ketiganya wajib ktia miliki secara memadai dan berimbang. Karena itu, kita harus banyak belajar untuk memiliki kemampuan tersebut. Untuk kemudian dapat kita gunakan secara positif untuk memperbaiki dan/atau menata Kabupaten Deiyai kedepan.
Keempat, membangun solidaritas dan persatuan. Memperbaiki dan/atau menata Kabupaten Deiyai yang lebih baik tidak dilakukan secara individu dalam kondisi keterpecahan dan persatuan antar semua komponen di Kabupaten Deiyai, solidaritas dan persatuan antara pemerintah dan masyarakat, solidaritas dan persatuan antar lembaga politik dan pemerintahan. Solidaritas dan persatuan antar sesama warga masayrakat dan solidaritas dan persatuan antar semua komponen di Kabupaten Deiyai dan pihak lain di luar Kabupaten Deiyai yang berkehendak baik untuk Kabupaten Deiyai.
Kelima, tradisikan evaluasi kehidupan dan evaluasi pelayanan-pelayanan pemerintahan dan pembangunan masyarakat Kabuapten Deiyai. Hidup harus dievaluasi secara personal maupun secara kolektif. pelayanan pemerintahan dan pembangunan masyarakat di Kabupaten Deiyai pun harus dievaluasi secara personal maupun secara kolektif. Dengan begitu kita dapat mengukur, kekuatan, kelemahan, hambatan, dan tantangan kehidupan kita dan proses pelayanan pemerintahan dan pembangunan masyarakat Kabupaten Deiyai. Setelah itu, barulah dapat menentukan langkah perbaikan kedepan.
keenam, memohon pertolongan kepada Allah. Semua yang kita lakukan untuk memperbaiki dan/atau menata hidup kedepan harus didahului dengan permohonan pertolongan kepada Allah. Belas kasihan dan pertolonganNyalah yang akan menentukan dan menyempurnakan kehidupan kita di Kabupaten Deiyai kedepan.
Tentu saja banyak hal yang harus kita tempuh untuk memperbaiki dan/atau menata Kabupaten Deiyai dari kondisi yang buruk. Sekarang menajdi baik kedepan, tetapi setidaknya enam catatan ini sudah bisa sedikit membantu kita untuk "memulai" berpikir dan bertindak sekarang. Tidakk ada orang lain yang akan datang membantu, jika kita tidak mau dan tidak mampu memulai memperbaikinya. Allah pun tidak akan mau menolong kita, jika kita sendiri tidak punya niat baik untuk memperbaiki hidup kita. Semuanya tertangung kita sekarang. Apakah kita mau dan mampu ? Demikian Deiyai, masih menelan, minum air. Kehidupan kedepan. ***