NABIRE - Bertempat di halaman Kantor Bupati Nabire, Selasa (2/8/22) pagi, Bupati Nabire, Mesak Magai, S.Sos, M.Si secara resmi melepaskan peserta kontingen Jambore Nasional (Jamnas) Kwartir Cabang (Kwarcab) Nabire. Sebanyak 25 peserta terdiri dari 16 orang pramuka putra dan putri sebagai peserta didampingi 2 pembina, 7 orang anggota dewasa dari unsur Kwarcab sebagai pimpinan kontingen 4 orang tim medis 1 orang dan pendukung 2 orang. Total kontingen Kwarcab Nabire berjumlah 25 orang.
Bupati Mesak Magai, dalam arahannya menyampaikan, kita hadir untuk mengikuti pelepasan kontingen Nabire mengikuti Jamnas yang ke-11 tahun 2022 yang rencananya akan dilaksanakan di Bumi Perkemahan Graha Wisata Pramuka di Bogor. Kata bupati, kegiatan jambore ini merupakan wadah pertemuan penggalang se-Indonesia yang dilaksanakan oleh Kwartir Nasional setiap lima tahun sekali.
Kegiatan jambore nasional ini selain bertujuan membina juga sebagai cara berkreasi edukatif di dunia kepramukaan. Oleh sebab itu, menyikapi event lima tahun kepramukaan ini, kontingen ini merupakan duta dari Kabupaten Nabire yang juga akan mewakili Provinsi Papua. Sehingga selaku Bupati Nabire, dirinya mengharapkan selama jambore nasional berlangsung anak-anakku harus berperan aktif dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan moral serta mandiri.
Selain itu, tambah bupati, berlaku bijaksana sebagai duta Kabupaten Nabire. Nama baik dari seluruh masyarakat Kabupaten Nabire, ada pada pundak peserta. Sehingga, lanjut bupati, jadilah teladan contoh serta ukirlah prestasi sebaik mungkin untuk mengharumkan nama Kabupaten Nabire diberbagai even nasional salah satunya melalui momentum kepramukaan ini.
Bupati juga berpesan, sosialisasikan tentang keunikan dan keragaman budaya di Kabupaten Nabire melalui cara bertutur dan berpenampilan yang sopan juga santun. Sehingga kegiatan kepramukaan yang akan dilakukan di Bogor membawa nama baik untuk Kabupaten Nabire.
“Belajar berorganisasi merupakan pengalaman penting yang harus diajarkan oleh para generasi penerus bangsa untuk menyelamatkan generasi muda dari keterpurukan akibat percepatan globalisasi yang diratakan dampak negatif bila tidak diarahkan sesuai dengan porsinya,” ujar bupati.
Pada kesempatan ini tidak menutup kemungkinan kita menghadapi tantangan Covid-19 yang melanda di negeri kita. Bupati berpesan untuk mengedepankan jaga diri, dan jaga jarak di dalam kegiatan kepramukaan yang akan dilakukan.
“Hari ini kita lepaskan anak-anakku sekalian dalam sehat dan baik harapan kami supaya pada saat kembali pun kondisi kesehatan sama pula kembali ke Nabire dengan baik,” ujarnya. (modes)
