Aksi demo damai digelar puluhan massa ke Kantor DPRD Nabire, menolak Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Papua Tengah jika berasal dari luar wilayah Meepago. Aksi yang dikoordinir oleh Dominikus Adii yang mengatasnamakan mewakili kepala suku Provinsi Papua Tengah ini, Selasa (8/11/22) kemarin, diterima langsung oleh Wakil Ketua II DPRD Nabire, H. Moh. Iskandar, SP. Aksi demo ini mensikapi informasi yang beredar di tengah masyarakat dengan munculnya nama-nama yang akan dilantik menjadi Penjabat (Pj) gubernur di tiga Daerah Otonom Baru (DOB) di Provinsi Papua. Dimana salah satu nama yang muncul dan disebutkan akan menduduki jabatan Pj Gubernur Provinsi Papua Tengah adalah Ribka Haluk, mantan Kaindos Dukcapil Provinsi Papua.
Aksi Damai Tolak Pj Gubernur Papua Tengah
Pengumuman Cpns
Papua Dalam Permainan Sio (Persio) Penuh Korban
*) Oleh : Anton Agapa (TOA)
Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
Masyarakat adat telah hidup pada wilayah adatnya masing masing sejak leluhur tanpa saling mengganggu, pada waktu lalu upaya upaya penguasaan kadang berakhir dengan konflik fisik, namun harus diakui juga terjadi juga migrasi dari satu wilayah adat ke wilayah adat lain, karena konflik dalam keluarga atau saat perang hongi.dll.
Hahae
Tatindis Drem Minyak
Pace satu dia kerja di Pertamina. Satu kali pace dia dapat tindis deengan drem minyak. Dong bawa lari pace ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan dokter, pace pu kaki patah.
Setelah sembuh, pace minta berhenti kerja di Pertamina.
Waktu pace ko jalan-jalan sore di kompleks, pace ketemu kaleng sarden. Dengan emosi pace tendang kaleng itu sambil batariak "Kamu-kamu ini yang nanti besar jadi drem."
Populer
Iklan dan berlangganan edisi cetak
Hotline : 0853 2222 9596
Email : papuaposnabire@gmail.com
Berlangganan
Hotline : 0853 2222 9596
Email : papuaposnabire@gmail.com
Berlangganan