Home Pemda Dogiyai Saat Kunker di Dogiyai, Pj Gubernur Ribka Haluk Kunjungi TKP Kebakaran

Saat Kunker di Dogiyai, Pj Gubernur Ribka Haluk Kunjungi TKP Kebakaran

suroso  Kamis, 10 Agustus 2023 6:31 WIT
Saat Kunker di Dogiyai, Pj Gubernur Ribka Haluk Kunjungi TKP Kebakaran

DOGIYAI – Saat melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Dogiyai, beberapa hari lalu, Pj Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk, menyempatkan diri untuk mengunjungi TKP kebakaran. 

Sebelumnya, Pj Gubernur Ribka Haluk menggelar rapat terbuka di Gedung Aula Degikoto Kabupaten Dogiyai. Usai rapat, Pj Gubernur Ribka Haluk mendengar informasi dari warga dalam pertemuan soal ada kantor yang terbakar lagi.  Mendengar infomasi itu, Pj Gubernur Ribka Haluk langsung turun ke TKP. 

Rombongan Pj Gubernur Ribka Haluk sampai di TKP dan menyaksikan sebuah gedung kantor yang di dalam satu bangunan ada dua instansi yang berbeda (Kantor Bappeda dan Kantor Kesbangpol) sudah terlihat sisa puing–puing kayu karena dilahap si jago merah.

Selesai meninjau TKP pertama, Pj Gubernur Ribka Haluk beserta rombongan melanjutkan peninjauan ke TKP kedua. Penginapan yang bertempat di Jl. Poros Kabupaten Dogiyai, Deiyai, Paniai. Terlihat TKP kebakaran yang menyisakan puing–puing bekas terbakar api.

Terlihat ada dua orang ibu yang merupakan korban, menghampiri Pj Gubernur Ribka Haluk.

“Mama, kami berdua korban kebakaran yang selamatkan diri dari api dan tidak sempat membawa baju lain dan baju kami terbakar habis tinggal baju dan celana ini saja yang kami punya,“ ujar salah seorang korban kebakaran.

Mendengar keluhan warga yang menjadi korban kebakaran, Pj Gubernur Ribka Haluk langsung memberikan bantuan berupa uang tunai kepada kedua korban di TKP untuk membeli baju. (rob)


suroso  Selasa, 30 Agustus 2022 23:28
Papua Dalam Permainan Sio (Persio) Penuh Korban
*) Oleh : Anton Agapa (TOA)
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
Masyarakat adat telah hidup pada wilayah adatnya masing masing sejak leluhur tanpa saling mengganggu, pada waktu lalu upaya upaya penguasaan kadang berakhir dengan konflik fisik, namun harus diakui juga terjadi juga migrasi dari satu wilayah adat ke wilayah adat lain, karena konflik dalam keluarga atau saat perang hongi.dll.

Hahae

Tatindis Drem Minyak
suroso  Sabtu, 16 April 2022 3:53

Pace satu dia kerja di Pertamina. Satu kali pace dia dapat tindis deengan drem minyak. Dong bawa lari pace ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan dokter, pace pu kaki patah.

Setelah sembuh, pace minta berhenti kerja di Pertamina.

Waktu pace ko jalan-jalan sore di kompleks, pace ketemu kaleng sarden. Dengan emosi pace tendang kaleng itu sambil batariak "Kamu-kamu ini yang nanti besar jadi drem." 

Populer

Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Peran penting Sekolah dalam Proses Pendidikan
suroso  Senin, 3 Juli 2023 0:14
Pemkab Dogiyai Buka Subsidi Angkutan Udara
suroso  Selasa, 11 Juli 2023 22:15
Iklan dan berlangganan edisi cetak
Hotline : 0853 2222 9596
Email : papuaposnabire@gmail.com

Berlangganan
KELUHAN WARGA TERHADAP PELAYANAN UMUM
Identitas Diri Warga dan Keluhan Warga

Isi Keluhan