Penulis: Wiantri Viami Amin, S.Pd
SEMUA siswa memiliki hak yang sama untuk mendapatkan akses yang dapat menyalurkan minat dan bakatnya. Sekolah dan orang tua harus memberikan dukungan penuh kepada siswa. SMA Muhammadiyah Nabire memberikan kesempatan kepada siswanya untuk mengikuti kegiatan yang membantu siswa menyalurkan bakat dan minatnya.
Seorang siswa selalu memiliki bakat yang berbeda dengan siswa yang lain, bakat yang dimiliki siswa merupakan suatu potensi yang dapat tumbuh dan dikembangkan untuk mencapai tujuan Pendidikan. Kepala sekolah sebagai pemimpin tertinggi disekolah memiliki kewajiban dalam memfasilitasi siswa dalam proses pengembangan bakatnya. Pengembangan bakat siswa dapat dilakukan dengan melakukan Ekstrakulikuler dan mengikuti kegiatan perlombaan OSN, O2SN, dan FLS2N. Bakat akademik dan bakat non akademik siswa sama pentingnya untuk Pendidikan, sekolah harus memberikan siswa kesempatan untuk mengikuti berbagai kegiatan akademik atau non akademik sesuai dengan bakat dan minatnya.
Olimpiade Sains Nasional (OSN) adalah sebuah ajang talenta di bidang Sains yang diselenggarakan untuk peserta didik SD/MI/Sederajat, SMP/MTs/Sederajat, dan SMA/MA/Sederajat. Ajang OSN diselenggarakan secara bertingkat mulai dari daerah hingga nasional, untuk menjaring peserta terbaik dari setiap provinsi. Mekanisme bertingkat tersebut merupakan salah satu cara untuk memberikan kesempatan yang sama dan adil bagi peserta didik di seluruh Indonesia untuk berprestasi dan menjadi bibit-bibit talenta potensial.
O2SN-SMA/SMK adalah sebuah momentum yang tepat dan sangat berharga bagi anak-anak untuk dapat meningkatkan prestasi dan berkompetisi secara sehat. Dengan mengikuti kegiatan O2SN maka siswa mendapatkan pengalaman belajar yang baik, yaitu belajar bekerja sama, mematuhi aturan, mengakui kelemahan diri sendiri dan belajar untuk menghargai kekuatan lawan serta mengilhami nilai-nilai fair play (jujur, bersahabat, hormat, dan bertanggung jawab) sesuai makna positif olahraga yang ada pada setiap perlombaan dan pertandingan cabang olahraga pada O2SN ini.
FLS2N adalah sebuah ajang talenta yang ada di bidang seni budaya bagi peserta didik jenjang pendidikan dasar, menengah, dan SLB (Sekolah Luar Biasa). Ajang FLS2N ini diselenggarakan secara bertingkat mulai dari daerah hingga nasional, untuk menjaring peserta terbaik dari setiap provinsi yang ada di Indonesia.
Kepala sekolah SMA Muhammadiyah Nabire Bapak Imam Moch Dahlan mengatakan bahwa “peran dari kepala sekolah sangat penting dalam menyalurkan bakat siswa, salah satunya dengan mengikuti kegiatan yang menunjang prestasi siswa baik itu akademik atau non-akademik dan setiap anak memiliki bakatnya masing-masing, tugas sekolah adalah memfasilitasi siswanya agar dapat menyalurkan bakatnya, untuk urusan menang atau kalah bukan hal penting karena pengalaman lebih penting.
SMA Muhammadiyah Nabire memberikan dukungan kepada siswa yang mengikuti kegiatan OSN, O2SN, dan FLS2N. SMA Muhammadiyah Nabire mmengikuti Olimpiade Sains Nasional (OSN) Matematikan dan Biologi, dengan siswa lolos tingkkat provinsa pada mata pelajaran Biologi. Kegiatan O2SN yang diikuti adalah cabang pencak silat, atletik, renang, dan bulutangkis dengan hasil sebagai juara dua pada cabang pencak silat putri. Kegiatan FLS2N yang diikuti Kriya dan Film pendek dengan hasil sebagai juara pertama Kriya dan juara kedua di bidang Film Pendek.(Penulis saat ini sebagai mahasiswa program Magister Manajemen Pendidikan FKIP Uncen Jayapura)