DOGIYAI - Untuk menjalankan roda pemerintahan (pelayanan, pemberdayaan dan pembangunan) pada 11 distrik pemekaran baru di Kabupaten Dogiyai, Bupati Dogiyai Yakobus Dumupa melantik 11 jabatan Kepala Distrik di Aula Dinas Keuangan Daerah, Sabtu (26/6/21).
Bupati Yakobus dalam sambutanya menyampaikan tiga catatan penting dalam mengelola dan menjalankan tugas dan tanggungjawab sesuai dengan tugas yang diemban sebagai kepala OPD di tingkat distrik.
Yakobus menyampaikan tiga catatan lebih menekan pada mencintai tempat tugas, mengdindari perektek korupsi dan meletakan pondasi pembangunan.
“Anda ditugaskan sebagai Kepala dinas oleh karena itu kata bupati jangan selalu tinggal mondar-mandir di kota Dogiyai, maupun di Nabire. Jika suatu saat saya dapat saya akan memberikan teguran,” tegas Jack sapaan akrabnya.
Jack menegaskan, Kadistrik harus mempu membedakan anggaran diperuntukan untuk siapa (rakyat dan ASN). Artinya harus menghindari peraktek-peraktek korupsi yang kerap dilakukan pejabat publik.
“Hati-hati dalam menggunakan dana distrik. Ingat anda harus mampu membedakan uang anda dan uang masyarakat. Intinya jangan korupsi. Jika anda terindikasi korupsi saya akan pecat tanpa terhormat,” tegasnya.
Bupati Jack menegaskan memulai pekerjaan baru tidaklah mudah, karena kalian harus menyiapkan Fasilitas, kantor, lokasi Aparatur pemerintahan, hingga sampai aparatur Pemerintahan yang baru oleh karena itu bekerja secara maksimal.
“Masih banyak PNS yang ingin Menjabat sebagai Kepala distrik namun, Kalianlah yang dipilih untuk menjadi Kepala distrik. Saya percaya kalian maka jagalah kepercayaan yang diberikan ini,”pungkanya. (eby)